Dorong Ekonomi Daerah, Wabup Karo Audiensi ke Kemendagri Bahas Pembentukan BUMD
Foto : Wakil Bupati Karo, Komando Tarigan SP, melakukan audiensi ke Direktorat Jenderal Bina Keuangan Daerah Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri)….
Sepindonesia.com | HUMBAHAS – Wakil Bupati Humbang Hasundutan Oloan Paniaran Nababan, SH, MH terima kunjungan kerja Badan Pelaksana Otorita Danau Toba (BPODT) membahas pengembangan destinasi Seribu Gua Humbang Hasundutan di Ruang Kerja Wakil Bupati. Jumat (20/8/2021).
Kunjunan ini di pimpin oleh Kepala Divisi Pengembangan Bisnis Pariwisata Drs.Nelson Lumbantoruan, MHum dan dihadiri Tenaga Ahli Bidang SDM Dedy Siregar, Staf Pengembangan Bisnis Pariwisata Sonia Akhtaria, Giovanni O. Siboro dan Frengki Simbolon.
Baca Juga :
Labuhanbatu Zona Merah, Kapolres Laksanakan Sosialisasi Dan Bagikan Masker
Karena Tersinggung, Arif Menusuk Pengurus Masjid Dengan Membabi Buta
“Kujungan ini dalam rangka memenuhi permintaan Pemerintah Kabupaten Humbang Hasundutan untuk mengembangkan Destinasi Seribu Gua di Humbahas kepada Menparekraf RI. Ekpedisi ini dalam rangka pembangunan destinasi yang berkelanjutan dipimpin oleh Beri Barita Purba dan disupport oleh Badan Pelaksana Otorita Danau Toba (BPODT)” ujar Sandiaga.
Dalam waktu dekat Tim Susur Gua dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif akan diberangkatkan langsung oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno ke Dolok Pinapan, Pakkat.
Pemerintah Humbang Hasundutan dalam kesempatan ini dengan tegas menyatakan siap mendukung dan mensukseskan destinasi Seribu Gua menjadi objek wisata di Humbang Hasundutan.
Untuk diketahui bersama Gua Pinapan merupakan salah satu gua dari Cagar Wisata Alam Baru Seribu Gua di Desa Banuarea Kecamatan Pakkat, tepatnya di kaki Gunung Dolok Pinapan, sekitar 45 km dari Doloksanggul.
Akses menuju Desa Banuarea bisa dari simpang Parbotihan, Kecamatan Onanganjang, melewati Desa Panggugunan, Pulogodang dan Desa Sipagabu, terhampar sawah dan pohon durian, ambacang, petai dan aneka tumbuhan bio diversity.
Selain itu bisa juga melalui Pakkat, setelah melewati Desa Laksa dan Sijarango, sekitar 40 menit kita akan sampai di kawasan Gua Banuarea. Pertama sekali kita akan disambut Gua Jabi-jabi, salah satu gua di antara ribuan gua disitu. Lanjut, setelah menelusuri jalan berliku dan menanjak, kita akan tiba di simpang, tempat pemberhentian kendaraan menuju Gua Pinapan yang eksotis itu. Dengan jalan kaki sekitar 500 meter melewati jalan mendatar lalu terjal, kita akan tiba di Gua Pinapan.
Banuarea dengan keragaman pototensi bio, geo dan culture diversity menjadi obyek pendukung kawasan Danau Toba sebagai destinasi wisata super prioritas. Wisata alam memiliki pasar peminatnya tersendiri.
Sensasi alam Banuarea akan menghasilkan sensasi tersendiri bagi pengunjung. Destinasi Seribu Gua ini menjadi obyek pilihan yang bisa menambah panjang trip wisata bagi wisatawan yang akan mengunjungi Danau Toba, sehingga akan dapat menambah spelling dolar bagi masyarakat sekitar.(Red)
Foto : Wakil Bupati Karo, Komando Tarigan SP, melakukan audiensi ke Direktorat Jenderal Bina Keuangan Daerah Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri)….
Foto : Hakim Pengadilan Negeri Rantauprapat melakukan sidang lapangan (Pemeriksaan setempat ). Sepindonesia.com | LABUHANBATU – Pengadilan Negeri (PN) Rantauprapat…
Foto : Pelaku Curanmor bersenjata inisial AA alias Ipin (21). Sepindonesia.com | TANGERANG –– AA alias Ipin (21), pelaku pencurian…
Foto : Tersangka diduga pelaku penganiayaan AZ alias Zais dan LR (24), keduanya warga Dusun Sungai Puyuh, Desa Simandulang, Kecamatan…
Foto : Wakil Bupati Labuhanbatu H. Jamri, ST membuka turnamen futsal tingkat SLTP se Kabupaten Labuhanbatu. Sepindonesia.com | LABUHANBATU –…
Foto : Bupati Labuhanbatu, dr Hj. Maya Hasmita Sp.OG M.KM, menghadiri Rapat Koordinasi Penguatan Sinergi Kolaborasi antara KPK. Sepindonesia.com| LABUHANBATU…
Foto : Sepindonesia.com | KABANJAHE – Bawaslu Karo telah menyerahkan Laporan Kegiatan dan sekaligus Laporan Penggunaan Dana Hibah Pilkada Tahun…