IMG_20240126_065658

Kerugian Besar  Apabila Jatuh Sakit Karena Covid-19, Tetap Patuhi Protokol Kesehatan

IMG_20210624_100634

Sepindonesia.com | JAKARTA –Peningkatan kasus COVID-19 yang terjadi pasca libur panjang lebaran 2021 sudah melewati kondisi pasca libur natal dan tahun baru di akhir 2020 lalu. Selain dipengaruhi oleh varian baru yang dikenal dengan varian Delta yang pertama kali muncul di India, kondisi ini utamanya disebabkan melemahnya protokol kesehatan 3M di kalangan masyarakat.

“Sebenarnya meskipun ada varian baru COVID-19, apabila masyarakat mematuhi protokol kesehatan, memakai masker, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, mengurangi mobilitas, dan menjaga kebersihan, kita bisa mengendalikan pandemi ini,”

Baca Juga :

Satgas Covid-19 Sumut Melakukan Monitoring Dan Evaluasi Penanganan Covid-19 Di Tebing Tinggi

Hal ini disampaikan oleh Dr. dr. Maxi Rein Rondonuwu, Sesditjen & Plt. Dirjen P2P Kemenkes RI pada Dialog Produktif KPCPEN yang ditayangkan di FMB9ID_IKP, Rabu (23/6/2021).

Dr. dr. Maxi Rein Rondonuwu agar kita harus selalau mengingatkan masyarakat bahwa kerugiannya sangat besar apabila kita jatuh sakit karena COVID-19, selain berakibat vatal, pelayanan kesehatan baik fasilitas maupun tenaga kesehatan kita ada batasnya, jelasnya.

Upaya pemerintah menerapkan PPKM Mikro merupakan cara terbaik saat ini untuk mengendalikan COVID-19 hingga ke level RT/RW. “Peran tokoh masyarakat dan tokoh agama sangat penting dalam menimbulkan kembali kesadaran masyarakat agar lebih bersabar menjalankan prokes,” pesan Dr. Maxi.

Baca Juga :

Kapolres Labuhanbatu Mengajak Masyarakat Untuk Menyukseskan Pelaksanaan Vaksin Covid-19

Di tingkat daerah, seperti di Kota Medan, Sumatera Utara, Pemerintah Kota Medan juga tengah berusaha menyadarkan masyarakat tentang pentingnya prokes demi mencegah penyebaran COVID-19.

“Di lapangan, kita membatasi pergerakan masyarakat di kawasan Medan, Binjai, Deli Serdang dan Tanah Karo (Mebidangro) di saat lebaran kemarin, khususnya melakukan penyekatan ke daerah wisata,” terang Bobby Nasution, Wali Kota Medan.

“Saya minta masyarakat dan pelaku usaha di Kota Medan sama-sama menerapkan protokol kesehatan. Jangan jenuh dengan kondisi COVID-19, memang cara yang paling utama agar kita bisa turunkan lajunya adalah dengan disiplin prokes. Ke depan, aktivitas akan membaik secara berkesinambungan apabila kebiasaan prokes ini kita terapkan sehari-hari,” pesan Bobby. Vaksinasi di Kota Medan juga terus digalakkan. “ sebutnya.

Menurut Wali Kota Medan Bobby, 1,8 juta penduduk Medan termasuk kategori lansia dan pra lansia penerima vaksin COVID-19. 48% penduduk lansia dan pra lansia ini sudah kita vaksinasi, jelas Wali Kota Medan ini.

Program vaksinasi massal seperti vaksinasi bersama BUMN yang diselenggarakan di lokasi bekas bandara Polonia, diakui Bobby berkontribusi penting bagi percepatan vaksinasi di Medan. Cakupan vaksinasi di Medan kini bisa mencapai seribu orang per hari. “Masyarakat dari sekitar kota Medan seperti Binjai, Deli Serdang, dan Tanah Karo juga boleh melakukan vaksinasi di pusat vaksinasi ini, karena kita rencanakan untuk memvaksinasi 5.000 penduduk per harinya,” ujarnya.

Diakui Dr. Maxi, lonjakan kasus COVID-19 ini hanya bisa ditanggulangi dengan kerja sama erat antara pemerintah pusat dan daerah. “Yang paling penting yakni peran dari masyarakat agar tidak kendor menjalankan protokol kesehatan. Pemerintah daerah dan pemerintah sudah mengantisipasi kesiapan sarana terutama rumah sakit serta percepatan vaksinasi dengan target di bulan Juli mendatang mencapai 1 juta dosis per hari yang saat ini kita sudah 700 ribu dosis per hari,” sebutnya.

Baca Juga :

Prof. I Gusti Ngurah K.M : Vaksin COVID-19 Sudah Diteliti Dan Sangat Efektif Melawan Virus Corona

Di sisi lain, antisipasi lonjakan kasus juga dilakukan di sisi hilir, yaitu terhadap mereka yang telah positif tertular COVID-19. Salah satu yang sangat mendesak adalah peningkatan kapasitas rumah sakit.

Letkol. M. Arifin, Komandan Lapangan Rumah Sakit Darurat COVID-19 (RSDC) Wisma Atlet dalam kesempatan yang sama melaporkan bahwa saat ini timnya sudah membuka rumah susun (rusun) Nagrak di Cilincing, Marunda, Jakarta Utara, sebagai pusat isolasi baru guna mengurangi beban Wisma Atlet yang sudah 90% terisi pasien.

“Mudah-mudahan semakin banyak pasien Wisma Atlet yang sembuh dan pulang sehingga Wisma Atlet bisa menampung kembali pasien COVID-19 yang belum terlayani. Tower di Nagrak juga perlu segera diaktifkan semua untuk menampung pasien gejala ringan dan tanpa gejala demi mengurangi beban Wisma Atlet,” terang Letkol. Arifin.

Satu tower di Rusun Nagrak menurut keterangan Letkol. Arifin memiliki 16 lantai, yang tiap lantainya memiliki 17unit ruangan ukuran 36 meter persegi. Sejak Selasa (23/6), Rusun Nagrak sudah diaktifkan dan sudah terisi 121 pasien COVID-19 bergejala ringan maupun tanpa gejala, jelasnya.(Red)

pt sep gambar

Diduga Oknum Pengusaha Crusher Modifikasi Tangki Ambil Solar Subsidi Di SPBU

Sepindonesia.com | BOLMONG – Salah satu Oknum Pengusaha asal Poigar Bolmong Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) diduga rakit tangki modifikasi untuk…

Read More...

Semifinal Indonesia VS Uzbekistan BP Ikanas Labuhanbatu Gelar Nobar 

Sepindonesia.com | LABUHANBATU – Ketua Badan Pemuda (BP) Ikatan Keluarga Nasution (Ikanas) Kabupaten Labuhanbatu Khairuddin Nasution SH, bakal menggelar nonton…

Read More...

Polres Labuhanbatu Lakukan Pengamanan di Gereja Saat Kebaktian

Sepindonesia.com | LABUHANBATU – Polres Labuhanbatu melakukan pengamanan di beberapa gereja di Kabupaten Labuhanbatu untuk memastikan keamanan dan ketertiban selama…

Read More...

GRIB – PAC Kecamatan Panai Hulu Menyantuni  Anak Yatim

Sepindonesia.com | LABUHANBATU  – Organisasi masyarakat Pengurus Anak Cabang Gerakan Rakyat Indonesia Bersatu (PAC- GRIB) Kecamatan Panai Hulu, Kabupaten Labuhan…

Read More...

Polsek Perbaungan Mengamankan Anggota Geng Motor 

Sepindonesia.com | SERGAI –Kapolsek Perbaungan AKP S Gurusinga melalui PS Kasi Humas Iptu Edward Sidauruk, Minggu (20/4/2024) siang. Ia menyebutkan,…

Read More...

Satbrimob Polda Kaltim Bagikan Paket Sembako Kepada Masyarakat

Sepindonesia.com | BALIKPAPAN – Batalyon A Pelopor Satbrimob Polda Kaltim kembali melaksanakan kegiatan Jum’at Berkah dengan membagikan beberapa paket sembako…

Read More...

Bank BTPN Aek Nabara Disomasi 

Sepindonesia.com| LABUHANBATU – Langkah hukum berupa somasi yang pertama sudah dilakukan Ani Br Sinaga Ahli Waris dari Almarhum Suwedi nasabah…

Read More...

Kantor Hukum Beriman Panjaitan Somasi Ke-2 Kantor BPJS Ketenagakerjaan Rantauprapat 

Sepindonesia.com | Labuhanbatu – Belum di jawabnya somasi pertama yang sudah dikirim dan diterima Pihak BPJS Ketenagakerjaan cabang Rantauprapat terkait…

Read More...

Gempa Di Garut, Bumi Bergoyang Hingga Kabupaten Indramayu

Sepindonesia.com| INDRAMAYU – Gempa bumi yang terjadi di Kabupaten Garut terasa sampai Kabupaten Indramayu. Gempa berkekuatan magnitudo (M) 6,5 tersebut,…

Read More...