Bupati Labuhanbatu: Petugas Kesehatan Adalah Garda Terdepan Penanganan Covid -19
Sepindonesia.com | LABUHANBATU – Bupati Labuhanbatu H.Andi Suhaimi Dalimunthe, ST.MT memberikan kata penyemangat kepada tenaga medis perawat yang bertugas di…
Kantor Dinas Pemerintahan Masyarakat Desa Kabupaten Langkat Di Jalan KH.Wahid Jasyim No.3 Stabat (Foto : sepindonesis.com/ A16)
Sepindonesia.com | LANGKAT – Gonjang Ganjing Dana Desa (DD) Kabupaten Langkat Tahun 2025, dan adanya dugaan bayar Fee untuk pencairan DD sebesar Rp 1 juta, telah menjadi perhatian LSM Roda Transparansi Sumatera Utara. Menyikapi hal ini, Ketua Roda Transparansi A. Elafsin Kamis (1/5/2025) di Stabat Langkat mengungkapkan, berdasarkan anggaran yang sudah ditentukan penggunaannya atau Earmark tahap I ternyata DD Pemerintah Kabupaten Langkat sudah realisasi sebesar Rp Rp 56.701.522.200 atau Rp 56M.
Sedangkan biaya yang belum ditentukan penggunaannya atau Non Earmark sebesar Rp 22.260.845.800 atau Rp 22 M.
Jadi, total realisasikan Aermark dan Non Earmark sebesar Rp 78.962.368.000 atau Rp 78 M, sudah 32,93%.
Ditambahkan, “Terkait DD ini, dia meminta agar Pemerintah Kabupaten Langkat tidak membodohi rakyat, berikan yang menjadi haknya rakyat pada waktunya, jangan bodohi masyarat. Pemerintah Langkat harus bertanggungjawab, kenapa ada Desa belum menerima haknya hingga April 2025,” ujarnya.
Baca Juga :
Menyikapi kisruh DD Kabupaten Langkat yang sempat viral itu, Roda Transparansi juga meminta Aparat Penegak Hukum (APH) dapat bertindak cepat memanggil dan memeriksa para pihak terkait adanya dugaan pungli dalam pencairan DD di Kabupaten Langkat.
“Kejaksaan Negeri Langkat, diminta sigap dalam menyikapi perkembangan yang terjadi di wilayah hukumnya. Jangan hanya menunggu ada laporan dari masyarakat. Tindakan cepat APH itu bukan semata untuk menangkap, akan tetapi memanggil dan memeriksa aparat yang terindikasi melakukan pelanggaran dan sudah banyak diberitakan media, itu bisa dibuat dasar pemeriksaan,” imbuhnya.
Dikonfirmasi per telepon (1/5), Kepala Desa Sulkam Kecamatan Kutambaru Kabupaten Langkat, Gembira Sembiring, Ia mengakui DD untuk desa nya belum cair, gaji perangkat desa Sulkam Kecamatan Kutambaru Kabupaten Langkat juga belum cair. Namun, dia mengaku ada keterlambatan dalam mengajukan berkas.
“Kami ada keterlambatan pengajuan berkas untuk pencairan ADD dan DD tahun anggaran 2025. Sekitar seminggu sebelum hari raya idul fitri 1446, Pemerintah Desa Sulkam Kecamatan Kutambaru Kabupaten Langkat memberikan berkas pencairan ADD dan DD tahun anggaran 2025,” kata Kepala Desa Sulkam.
Ditambahkan, untuk Bantuan Langsung Tunai (BLT) kepada masyarakat miskin juga belum disalurkan dikarenakan DD tahun anggaran 2025 belum cair (SR)
Sepindonesia.com | LABUHANBATU – Bupati Labuhanbatu H.Andi Suhaimi Dalimunthe, ST.MT memberikan kata penyemangat kepada tenaga medis perawat yang bertugas di…
Sepindonesia.com | LABUHANBATU – Bupati Labuhanbatu H. Andi Suhaimi Dalimunthe, ST.MT hadiri Workshop Kewirausahaan dan Peningkatan Usaha Mikro, Kecil dan…
Sepindonesia.com | LABUHANBATU – Bupati Labuhanbatu H. Andi Suhaimi Dalimunthe, ST.MT menghadiri acara bersih desa bersama masyarakat Desa Sei Jawi…
Sepindonesia.com | LABUHANBATU – Bupati Labuhanbatu Andi Suhaimi Dalimunthe, ST.MT menyaksikan tournament gasing cimar berseri di Desa Cinta Makmur Kecamatan…
Sepindonesia.com | LABUHANBATU – Bupati Labuhanbatu H.Andi Suhaimi Dalimunthe ST,MT menghadiri pembinaan management dan sosialisasi tanah wakaf mesjid yang di…
Sepindonesia.com | LABUHANBATU – positif Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Labuhanbatu, Nasrullah Terkonfirmasi Covid-19 dan saat ini melakukan isolasi di…
Sepindonesia.com | LABUHANBATU – Kabupaten Labuhanbatu keluarkan aturan dan sanksi bagi warga dan pelaku usaha tidak terapkan penggunaan masker di…
Sepindonesia.com | LABUHANBATU – Pemkab Labuhanbatu bagikan sebanyak 5000 masker sembari sosialisasikan aturan denda disiplin pelanggaran penerapan protokol kesehatan kepada…