KJL Raya Berbuka Puasa Bersama 

Sepindonesia.com | LABUHANBATU – Dalam mengisi kegiatan pada bulan puasa Ramadhan 1445 Hijriyah pada tahun 2024, organisasi Komunitas Jawa Labuhanbatu Raya mengadakan kegiatan Silaturahim dan Berbuka Puasa Bersama di aula Yayasan Pendidikan dan Dakwah Robbani Rantauprapat pada hari Minggu (24/3/2024).

Kegiatan dimulai dari pembukaan protokol oleh Suryanti, pembacaan ayat suci Al-Qur’an yang dibacakan oleh saudara Supriadi, dilanjut sambutan oleh Ketua Umum Komunitas Jawa Labuhanbatu Raya Ulfian Hamdani, S.Pd., M.A.P. dan tausiyah oleh Al Ustadz Tukino, S.Ag. Puncak kegiatan berbuka puasa bersama, salat berjamaah dan makan malam bersama.

Baca Juga :

Polres Asahan Ungkap Jaringan Malaysia Selundupkan Narkotika

Satlantas Polres Batu Bara Merazia Knalpot Brong

Ketua Umum KJL RAYA Ulfian Hamdani, S.Pd., M.A.P. mengucapkan banyak terima kasih atas kehadiran peserta berbuka puasa bersama.
“Alhamdulillah Terima kasih banyak saya ucapkan kepada saudara sekalian yang telah menyempatkan waktu untuk dapat berkumpul dalam rangkaian kegiatan berbuka puasa bersama ini. Pada tahun 2024 ini merupakan kegiatan yang keempat kalinya dilaksanakan oleh komunitas Jawa Labuhanbatu Raya sejak tahun 2021 lalu. Semoga kegiatan positif ini dapat terus terselenggara pada tahun-tahun kedepannya. Bersama kita telah hadir seorang Da’i Kondang Labuhanbatu Al-Ustadz Tukino, S.Ag Kepala KUA Kecamatan Bilah Hulu, yang akan membawakan tausiyah untuk kita semua. Marilah kita simak bersama dan dapat memetik hikmah dari yang disampaikan beliau untuk kita terapkan di kehidupan sehari-hari.” ungkap Ulfian.

Acara ini terselenggara dengan baik yang dihadiri oleh sekitar 70-an orang terdiri dari anggota dan pengurus Komunitas Jawa Labuhanbatu Raya dari berbagai tingkat kepengurusan baik Dewan Pimpinan Pusat (DPP) dan Dewan Pengurus Kecamatan (DPK). Panitia penyelenggara diketuai oleh Didik Rinaldi dan bendahara Ratiem alias Mama Arya Bisma.

Tausiah disampaikan oleh Al Ustaz Tukino, S.Ag kepala KUA Kecamatan Bilah Hulu Kabupaten Labuhanbatu. Dalam tausiahnya beliau menyampaikan makna dari umat Islam melaksanakan ibadah puasa pada bulan Ramadan setiap tahunnya. Orang yang ikhlas, yang membawa berkah puasa ini dijalankan dengan senang hati adalah orang yang berpuasa dengan panggilan iman. Ada 4 yang dirindukan surga yaitu pertama, orang yang membiasakan membaca dan dan mengamalkan Al-Qur’an. Kedua, orang yang selalu menjaga lidah atau menjaga omongannya. Ketiga, orang yang menjamu makan orang yang lapar. Keempat, orang yang berpuasa pada bulan Ramadan.(Red)