Masyarakat Di Kecamatan Panai Tengah Dan Panai Hilir Kuatir Akses Jalan Terputus

Sepindonesia.com | LABUHANBATU – Akibat curah hujan akhir – akhir ini cukup tinggi sehingga mengakibatkan jalan menuju dua Kecamatan yakni Kecamatan Panai Tengah dan Kecamatan Panai Hilir Kabupaten Labuhanbatu Sumatera Utara hancur total sehingga membuat masyarakat resah dan kuatir hasil pertanian mereka tidak dapat keluar.

Salah satu Supir Truck pengangkut sawit yang tidak mau namanya disebutkan  menyampaikan “kami memohon kepada Pemerintah Kabupaten Labuhanbatu agar dapat segera memperbaiki jalan ini, kalau sudah masuk kesini kami jantungan pak, takut mebilnya terbalik” jelasnya.

Kadang Supir angkutan Tandan Buah Segar (TBS) Kelapa Sawit ini juga mengaku, “kadang kami juga harus bermalam disini pak, kalau ada mobil didepan yang kepater kami semua harus mengantri sampai mobilnya yang didepan keluar” jelasnya.

Beberapa masyarakat juga menyampaikan kondisi jalan ini melalui media sosial dan salah seorang warganet menyampaikan

“LAPOR PAK,,,!!!

Tolong kepada dinas terkait, khususnya Bapak Bupati çq/PUPR Labuhanbatu,
Segera ambil tindakan sebelum akses jalan menuju 2 kecamatan Panai Tengah dan Panai Hilir tepatnya didesa sei dumun cabang 2 nantinya putus total, ini akan berdampak buruk bagi perekonomian masyarakat  yang melintasi jalan tersebut”

Saat dikonfirmasi melalui telepon Selulernya Camat Panai Tengah Amar Nasbi Lolotan Sabtu (19/12/2020) menyampaikan karena musim hujan ada beberapa titik jalan mulai dari Simpang Cabang dua menuju Labuhan Bilik di Desa Sei Rakyat jalan rusak parah.

Untuk dapat segera mengantisipasi kerusakan jalan ini Camat Panai Tengah menyampaikan kalau pada hari Senin (21/12/2020) sudah diagendakan rapat koordinasi Forkopimca dengan pihak perusahaan PT. Milano dan PT.CSM serta Kepala Desa Sei Rakyat untuk segera dilakukan perbaikan, sebut Amar Nasbi.

Camat Panai Tengah juga berpesan kepada masyarakat agar tidak usah kuatir karena kita akan selalu berupaya agar jalan yang rusak segera diperbaiki dan tetap bisa dilalui oleh masyarakat untuk mengangkut hasil pertanian dari Kecamatan Panai Tengah dan Panai Hilir, pesannya.

Akibat dari akses jalan rusak parah harga barang – barang pertanian di Kecamatan Panai Tengah dan Panai Hilir tidak normal dan dibawah harga pasaran.

Komoditi yang biasa dibawa keluar dari Kedua Kecamatan ini seperti TBS Kelapa Sawit, Kelapa, Kencur, Talas, Ikan Asin, Kelapa Muda dan Komoditi lainnya.(At/Red)