Karyawan Unit BRI Aek Nabara Kuras Saldo Tabungan Nasabah Kandas Rp.110.000.000

Sepindonesia.com | LABUHANBATU – Karyawan Bank Rakyat Indonesia Inisial JK menguras saldo tabungan Nasabah Nomor rekening 5355-01-03XXX-53-6 nama pemilik Rustiani warga Dusun Setiawarga Desa Emplasmen Aek Nabara Bilah Hulu Kabupaten Labuhanbatu Sumatera Utara.

Menurut Azhar (48) suami dari pemilik rekening, Selasa (23/3/2021) bahwa mereka mengajukan pinjaman ke Bank BRI untuk membuka usaha cabang, dan pada pengajuan pinjaman ini dilayani oleh Karyawan Bank BRI Unit Aek Nabara yang menjabat sebagai Mantri inisial JK.

Proses survey telah selesai dilaksanakan oleh pihak Bank BRI baik dari BRI unit Aek Nabara maupun BRI Cabang Rantauprapat.

Pada Jumat tanggal 5 Maret 2021 terjadi transaksi pinjaman yang diajukan sebesar Rp.150.000.000 dan setelah Azhar bersama istrinya Rustiani pulang kerumah, petugas Bank BRI unit Aek Nabara inisial JK kembali mendatangi rumah Azhar dan bertemu dengan anaknya.

Mantri Bank BRI unit Aek Nabara ini kembali mendatangi rumah Azhar dan bertemu dengan anak Kandung Azhar dan meminta buku tabungan dan ATM serta nomor pin ATM dengan alasan dana yang masuk rekening tabungan masih diblokir, dan harus dibuka blokirnya agar dananya bisa ditarik, jelas Azhar menirukan bahasa yang disampikan JK.

Pada hari itu juga Mantri Bank BRI Unit Aek Nabara ini langsung melakukan tarik tunai yang pertama Rp.50.000.000 di BRI link elektronik data capcure (EDC) dan selanjutnya pada tempat uang sama melakukan trasper Rp.10.000.000 sebanyak 6 kali trasper.

Total transaksi yang dilakukan karyawan Bank BRI inisial JK ini Rp.110.000.000, sebut Azhar.

Azhar juga mengaku terlalu percaya dengan Karyawan BRI karena keluarganya sudah lama menjadi nasabah BRI, dan selama ini selalu mendapat pelayanan yang baik dari pihak BRI.

Kepala Unit Bank BRI Unit Aek Nabara Tota saat dikonfirmasi melalui telepon selulernya menyampaikan bahwa persoalan ini telah diproses oleh BRI Cabang Rantauprapat dan sampai saat ini (23/3/2021) masih dalam proses, jelas Tota.

Tota juga menambahkan kalau dirinya tidak dibenarkan menyampaikan informasi atas proses ini karena sudah di proses oleh BRI Rantauprapat.

Tota juga menyarankan agar melakukan konfirmasi kepala Cabang BRI Rantauprapat atau pun kepada Pak Junaidi, jelas Tota.

Kepala BRI unit Aek Nabara menyarankan kepada Media Sepindonesia.com agar konfirmasi dengan Kepala Cabang BRI Rantauprapat atau Bagian Kredit Pak Junaidi.

Pada Rabu (24/3/2021) wartawan berhunjung ke BRI Cabang Rantauprapat untuk melakukan konfirmasi atas masalah yang menimpa Nasabah BRI yang saldo tabungannya habis terkuras yang dilakukan oleh Karyawan BRI unit Aek Nabara inisial JK.

Mulai dari Pukul 13.00 WIB dimohonkan untuk bertamu ke Satpam BRI Cabang Rantauprapat sampai pulkul 16.00 WIB tidak ada pihak BRI Cabang Rantauprapat yang bersedia memberikan penjelasan kepada wartawan.

Sebelumnya pihak BRI Cabang Rantauprapat telah melakukan rapat dengan Nasabah dan menyampaikan akan menyelesaikan permasalahan tersebut, dan pihak BRI Cabang Rantauprapat meminta waktu selama 1 Minggu dan akan segera menyelesaikan masalah tersebut.

Suami pemilik rekening Azhar menyampaikan bahwa Management BRI Cabang Rantauprapat ini semuanya pembohong, pantasan karyawan juga tidak punya integritas sehingga tega menguras saldo rekening milik istri saya, sebut Azhar.(At/Rz/Red)