Asyik Berenang, Dua Orang Anak Tenggelam Di Perairan Kolong Pintu Air 

Sepindonesia.com | KARIMUN – Dua anak asal Sungai Lakam tenggelam saat sedang asyik berenang di Perairan Kolong Kelurahan Sungai Lakam Barat Kecamatan Karimun Kabupaten Karimun tepatnya di Pintu Air, Sabtu (3/7/2021).

Dua orang anak tersebut diketahui bernama Suryadi Manik (10) warga Orari Kelurahan Sungai Lakam Barat Kecamatan Karimun dan Fian Pratama (10) warga Orari Kelurahan Sungai Lakam Timur Kecamatan Karimun Kabupaten Karimun Provinsi Kepri.

Baca Juga :

Ibu – Ibu Resah Dengan Maraknya Togel Di Panai Tengah, Diduga Kapolsek Ada Kerjasama Dengan Bandar

Kapolres Karimun, AKBP Muhammad Adenan, S.IK melalui Kasat Polairud Polres Karimun, IPTU Binsar Samosir, SH.MH., mengatakan peristiwa tersebut terjadi pada hari Sabtu tanggal 3 Juli 2021 sekira pukul 15.00 Wib, piket Sat Polairud Polres Karimun mendapat laporan dari masyarakat telah tenggelamnya dua (2) orang anak atas nama Suryadi Manik dan Fian Pratama dimana sebelumnya kedua korban bersama empat (4) orang temannya yang bernama Daniel, Arik, Ndut dan Alan sedang berenang di lokasi tersebut, selanjutnya personil piket menuju ke TKP dibantu dengan unit patroli lainnya guna membantu proses pencarian dan sarana yang digunakan satu (1) unit rabber boat dengan enam (6) personil Sat Polairud Polres Karimun, ucapnya

Selanjutnya, IPTU Binsar Samosir menjelaskan sekitar 30 menit dilakukan pencarian ditemukan korban selamat atas nama Fian Pratama pertama kali timbul ke permukaan air, korban langsung dibawa ke Puskesmas Balai untuk diberikan pertolongan, sedangkan korban yang bernama Suryadi Manik ditemukan pada pagi hari timbul ke permukaan air dan korban langsung dibawa ke RSUD M.Sani Jl.Poros Kabupaten Karimun untuk diberikan pertolongan dengan cara pompa jantung namun tidak bisa tertolong dan dinyatakan meninggal dunia oleh pihak RSUD M.Sani Kabupaten Karimun, jelasnya.

Adapun penanganan terhadap korban yang meninggal dunia atas nama Suryadi Manik dilakukan Visum Et Revertum oleh dokter RSUD M.Sani Karimun, dan di hasil bahwa korban telah banyak terminum air laut dan tidak di temukan tanda-tanda kekerasan pada bagian tubuh korban.

Baca Juga :

Dekranasda Kota Binjai Membentuk Pengurusan Dan Membuat Program Kerja

Kemudian setelah selesai dilaksanakan Visum Et Revertum selesai korban diserahkan kepada pihak keluarga untuk disemayamkan dan dilakukan pengebumian terhadap korban, sedangkan korban selamat atas nama Fian Pratama masih di rawat di Puskesmas Balai Kabupaten Karimun.

“Dugaan sementara ke dua (2) korban terseret arus laut saat mandi di tepi pantai dan pintu air dimana saat kejadian cuaca bagus namun air laut sedang naik pasang”, sebut Kasat Polairud Polres Karimun, IPTU Binsar Samosir,SH.MH.

Atas kejadian tersebut polisi melakukan tindakan mengambil keterangan saksi-saksi dan mengembalikan korban ke pihak keluarga dengan membuat Berita Acara (BA) serah terima dari pihak kepolisian kepada keluarga, tutupnya.

(Ben Hasibuan/Red)