Pengerukan Saluran Irigasi Sekunder Desa Bulan-Bulan Berjalan Lancar
Foto : Pengerukan parit irigasi dengan menggunakan alat berat. Sepindonesia.com | BATU BARA – Pengerukan saluran irigasi sekunder di Kabupaten…
Foto : Bupati Karo, Brigjen Pol (Purn) Dr dr Antonius Ginting Sp.OG M.Kes, menghadiri Rapat Koordinasi Produksi dan Hilirisasi Komoditas Jeruk yang dipimpin Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) Bobby Nasution, di Kantor Gubernur Sumut.
Sepindonesia.com | MEDAN – Bupati Karo, Brigjen Pol (Purn) Dr dr Antonius Ginting Sp.OG M.Kes, menghadiri Rapat Koordinasi Produksi dan Hilirisasi Komoditas Jeruk yang dipimpin Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) Bobby Nasution, di Kantor Gubernur Sumut, Rabu (21/5/2025).
Dalam pertemuan ini, keduanya sepakat mendorong penanganan hama lalat buah secara masif serta memperkuat identitas Jeruk Karo di pasar nasional dan internasional.
Bupati Karo menyampaikan apresiasi atas perhatian besar Pemprov Sumut terhadap jeruk Karo yang saat ini terdampak serius oleh lalat buah.
“Kami sangat bersyukur atas atensi dari pemerintah pusat dan provinsi. Ini menjadi harapan besar masyarakat untuk mengembalikan kejayaan jeruk Karo,” ujar Antonius Ginting.
Selain pengendalian hama, bupati juga menekankan pentingnya branding yang kuat untuk komoditas lokal. “Harapan kita, jeruk Karo bisa mendunia.
Gubernur Sumut juga sepakat untuk menggunakan nama ‘Jeruk Karo’ karena sudah dikenal luas oleh masyarakat,” tegasnya dalam forum tersebut.
Gubernur Sumut menyatakan intervensi akan dilakukan secara terstruktur, dimulai dari pendataan dan penyusunan teknis penanggulangan, serta sosialisasi terpadu kepada petani.
Ia menyebut penanganan lalat buah harus dilakukan serentak agar efektif, melibatkan semua elemen pertanian.
Data dari Dinas Ketahanan Pangan, Tanaman Pangan dan Hortikultura Sumut mencatat bahwa 87,1% lahan jeruk di Sumut, termasuk di Karo, terdampak lalat buah. Ini menyebabkan penurunan produksi hingga 50% dan menurunnya minat petani untuk menanam jeruk kembali.
Sebagai bentuk keseriusan, Pemkab Karo telah menyusun roadmap modernisasi agribisnis jeruk. Langkah awal akan dimulai dari wilayah Liang Melas Datas, dengan fokus utama pada pengendalian hama, pendampingan petani, dan kolaborasi bersama para pakar nasional dan mitra teknologi.
Pemkab Karo optimistis, melalui kerja sama lintas pemerintah dan stakeholder, jeruk Karo akan bangkit kembali dan mampu bersaing di pasar nasional hingga global. (Ardi)
Foto : Tersangka Tindak Pidana Narkotika inisial AS. Sepindonesia.com | LABURA – Kepolisian Sektor (Polsek) Na IX-X di bawah jajaran…
Sepindonesia.com | MEDAN – Maraknya kasus Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) yang terjadi di wilayah Sumatera Utara melalui pengiriman…
Foto : Tersangka pelaku tindak pidana Narkotika berinisial A alias Dupen (38). Sepindonesia.com | LABUHANBATU – Unit Reskrim Polsek Bilah…
Foto : Masa HARANSI Saat Orasi Di Depan Kantor Gubernur Jalan Pangeran Diponegoro Medan Sepindonesia.com | LANGKAT – Puluha Masyarakat…
Foto : Hakim PN Rantauprapat,.Penasehat Hukum dan para tergugat. Sepindonesia.com | LABUHANBATU – Pengadilan negeri Rantauprapat menggelar Sidang yang ke 19…
Foto : Wakil Bupati (Wabup) Labuhanbatu H. Jamri, ST Sepindonesia.com | LABUHANBATU – Wakil Bupati (Wabup) Labuhanbatu H. Jamri, ST …