Aktivis 98 Melawan Oligarki dan Pengkhianat Reformasi
Foto : Aktivis 98, Simon. Opini ditulis oleh Aktivis 98 Simon. Sepindonesia.com | Kita mengalami kemunduran. Bapak-Ibu, untuk reformasi ke-1…
Sepindonesia.com | MEDAN – Polda Sumatera Utara (Sumut) kurang 10 hari berhasil ungkap pelaku pembakaran rumah Rico Sempurna Pasaribu yang merupakan salah satu wartawan di Karo, Kamis (27/6/2024) dinihari di Jalan Nibung Surbakti, Kabupaten Tanah Karo. Kedua pelaku RAS (37) dan YT alias Selawang (36), diketahui sebagai eksekutor ditangkap, satu di antaranya dihadiahi timah panas usai melawan saat dibekuk polisi.
Kedua eksekutor, RAS dan YT bertugas dan berperan berbeda masing-masing. RAS bertugas membeli Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Pertalite dan solar sebanyak 2 botol ukuran 1 liter air mineral seharga Rp 130 ribu.
“Selain itu, RAS juga berperan sebagai driver atau pengemudi sepeda motor matic yang ditumpangi YT yang bertugas menyiramkan cairan mudah terbakar sudah dicampur, Pertalite-solar ke rumah papan korban lalu menyalakan api bakar rumah,” ungkap Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Hadi Wahyudi, Selasa (9/7/2024).
Kabid Humas Kombes Pol Hadi Wahyudi, mengatakan YT ditangkap polisi akhir pekan lalu, Sabtu dinihari (7/7/2024), pukul 02.00 WIB. Saat ditangkap, eksekutor ini lakukan perlawanan sehingga diambil Tindakan tegas terukur.
Penangkapan kedua eksekutor, jelas Kombes Hadi Wahyudi, tak terlepas dari metode modern pengungkapan kasus menggunakan Scientific Crime Investigation (SCI) oleh Penyidik Polda Sumut.
“Kita kumpulkan bukti-bukti di lapangan, kemudian diuji bukti tersebut di laboratorium forensik, disesuaikan dengan rekaman CCTV sekitar lokasi, libatkan dokter forensic, gunakan multi disiplin keahlian polisi untuk ungkap kasus tersebut hingga penangkapan kedua eksekutor,” jelas Hadi.
Ia mengatakan, RAS kelahiran Jakarta dan beralamat di Jalan Veteran Kabanjahe. Sedangkan YT alias Selawang lahir di Desa Raya dengan bertempat tinggal di Jalan Veteran, Karo.
Usai menyiram rumah korban, tutur Hadi, pelaku membuang 2 botol berisikan solar dan pertalite tersebut sekitar 30 meter dari lokasi. Kedua botol tersebut kemudian diuji di Labfor Polda Sumut dan terbukti sesuai dengan bukti-bukti ditemukan di lapangan.
“Ponsel tersangka RAS, dimana pada pukul 02.30 (sebelum kejadian) terlebih dulu melakukan pemantauan situasi dan menghubungi seseorang untuk melaporkan keadaan TKP. Ponsel tersangka sudah disita penyidik,” jelasnya.
(Baper)
Foto : Aktivis 98, Simon. Opini ditulis oleh Aktivis 98 Simon. Sepindonesia.com | Kita mengalami kemunduran. Bapak-Ibu, untuk reformasi ke-1…
Foto : personel Satuan Pengamanan Obyek Vital (Satpamobvit) melaksanakan kegiatan patroli wisata pada Sabtu, 24 Mei 2025. Sepindonesia.com | KARO …
Foto : Bupati Karo Brigjen Pol (Purn) Dr dr Antonius Ginting Sp.OG M.Kes terima Opini WTP dari BPK RI. Sepindonesia.com…
Foto : Wakil Bupati (Wabup) Karo, Komando Tarigan SP, secara resmi membuka kegiatan Pekan Kebudayaan Daerah Kabupaten Karo Tahun 2025….
Foto : Kasat Reskrim Polres Tanah Karo AKP Rasmaju Tarigan. Sepindonesia.com | KARO –Dalam upaya memperkuat penegakan hukum terhadap penyalahgunaan…
Foto : Kapoksahli Kodam I/BB Brigjen TNI Dr. David Hatigoran Hutagaol S.E, M.M bersama warga Amerika Serikat memperingati Hari Kemerdekaan…
Foto : Barang Bukti BBM Bersubsidi jenis Pertalite dan tersangka. Sepindonesia.com | LABUSEL – Satuan Reserse Kriminal Polres Labuhanbatu Selatan…
Foto : Bupati Labuhanbatu dr. Hj. Maya Hasmita Sp.OG. M.KM Bersama Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Sumatera Utara H. Ahmad…