PD IKA UNAND Sumut Akan Adakan Halal Bihalal 1443 H 29 Mei 2022 Mendatang
Sepindonesia.com | MEDAN – Pengurus Daerah Ikatan Alumni Universitas Andalas Sumatera Utara ( PD IKA UNAND Sumut) akan adakan kegiatan…
Sepindonesia.com | JAKARTA –Satuan tugas (Satgas) TNI yang tergabung dalam Komando Gabungan Terpadu Pengamanan (Kogabpadpam) VVIP memaksimalkan kekuatan bersama untuk pengamanan di kegiatan KTT ke-43 ASEAN Tahun 2023 untuk menjamin keamanan fisik dari pejabat-pejabat negara.
Demikian dikatakan Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Pangkogabwilhan) Laksamana Madya TNI Erwin S Aldedharma S.E., M.M., M.Sc., selaku Panglima Komando Gabungan Terpadu Pengamanan (Pangkogabpadpam) VVIP. Bertempat di Posko Bersama KTT ke-43 ASEAN, Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta. Rabu (06/9/2023).
Baca Juga :
Sebanyak 1.728 Paspampres Diturunkan Amankan Sidang KTT Asean Ke-43
Kurang Dari 24 Jam, Satreskrim Polres Tanah Karo Ungkap Pencurian L300
Menurut Laksamana Madya TNI Erwin S Aldedharma, selama melaksanakan kegiatan KTT di Jakarta, kewajiban Kogabpadpam VVIP untuk menjaga keamanan dan kenyamanan para pejabat negara, serta wajib memastikan tidak ada hal-hal yang tidak kita inginkan terjadi.
Selama melaksanakan kegiatan di Jakarta ini, pejabat dan tamu negara harus merasa nyaman baik itu pergerakan dari satu tempat ke tempat lainnya, kemudian selama melaksanakan kegiatan di luar agenda yang sudah dijadwalkan, pejabat tersebut bisa merasakan aman dan nyaman, jadi itulah yang kita harapkan.
Lebih lanjut dikatakan Pangkogabpadpam VVIP, Ancaman yang berpotensi terjadi pada saat kegiatan KTT ke-43 ASEAN di Jakarta, akan terjadi jika ada gangguan, baik dari dalam maupun dari luar, seperti ancaman terorisme, gangguan unjuk rasa, dan faktor fisik seperti kondisi kesehatan dan juga kenyamanan akomodasi.
Ancaman terorisme dan ancaman gangguan unjuk rasa, itu juga merupakan ancaman yang perlu kita antisipasi, namun sampai dengan saat ini ancaman-ancaman tersebut sudah kita antisipasi dan sejauh ini sampai hari kedua pelaksanaan KTT ASEAN, ancaman tersebut tidak terlalu signifikan dalam artian untuk terorisme pada saat ini tidak ada yang mengarah ke sana, kalau kegiatan unjuk rasa secara persuasif, keamanan sudah diantisipasi.
Bentuk koordinasi sudah dijalankan dengan baik, satuan tugas yang terdiri dari TNI di bawah koordinasi Kementerian Pertahanan, Polri, BSSN dan BIN. Aparat-aparat inilah yang berkoordinasi secara sinergi melaksanakan kegiatan pengamanan sesuai bidang dan tanggung jawabnya masing-masing, tutup Pangkogabpadpam VVIP.
(Jhonranes Tarigan)
Sepindonesia.com | MEDAN – Pengurus Daerah Ikatan Alumni Universitas Andalas Sumatera Utara ( PD IKA UNAND Sumut) akan adakan kegiatan…
Sepindonesia.com | MEDAN – Secara hirarki, Kepala Lingkungan (Kepling) merupakan bawahan lurah yang harus loyal dan taat pada pimpinan. Lantas…
Sepindonesia.com | TEBING TINGGI – Menyusul telah berakhirnya masa jabatan Wali Kota Tebing Tinggi Ir. H. Umar Zunaidi Hasibuan, M.M….
Sepindonesia.com | SERGAI – Personel Polres Serdang Bedagai (Sergai) melakukan pengecekan ke lokasi judi tembak ikan (TI) di Desa Hapoltahan…
Sepindonesia.com | JAKARTA – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menerima audiensi Komisioner Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia (KPU RI), di…
Sepindonesia.com | SERGAI – Terkait Penyakit Mulut dan Kuku ( PMK ) ternak Sapi, Bhabinkamtibmas Polsek Teluk Mengkudu, AIPDA Hendra…
Sepindonesia.com | SERGAI – Polres Serdang Bedagai akan memperketat pengawasan terhadap Distribusi minyak Goreng dan mewanti-wanti jika ada oknum yang…
Sepindonesia.com | LABUHANBATU – Persekutuan Gereja Karismatik (PGK) merayakan perayaan paskah di Gedung Gereja Pantekosta di Indonesia (GPdI) Eben Heazer…