Penyidik Polsek Medan Area Tidak Profesional, Kasus Penganiayaan di SP3 kan
Sepindonesia.com | MEDAN – Korban penganiayaan atas nama David Chandra (40) dan atas nama lina warga Jalan Sutomo kecewa dengan…
Sepindonesia.com| LABUHANBATU – Seleksi penerimaan calon Satpam PTPN 3 Kebun Aek Nabara Selatan (KANAS) dari Karyawan disinyalir kuat adanya praktek suap jutaan rupiah kepada Panitia.
Hal ini dapat dilihat saat melakukan seleksi, ada beberapa calon Satpam yang tidak mampu mengikuti seleksi fisik seperti halnya lari 12 menit, Push Up, Sirt up, restok, Lari angka 8 namun anehnya dimenangkan oleh panitia yaitu berinisial FS, ARS, PL.
Sedang ada beberapa calon yang mampu mengikuti seleksi tidak dimenangkan Panitia dan juga ada calon Satpam yang tidak ada surat interen dari Afdeling lolos menjadi satpam yaitu Eka Sumarno.
Menurut sumber yang dapat dipercaya, bahwa setiap peserta yang tidak mampu mengikuti seleksi Fisik dianggap kalah, tapi yang lebih penting lagi setiap calon peserta satpam harus memiliki surat interen dari afdeling “Ada apa dengan Panitia seleksi ?” cetus sumber dengan nada bertanya.
Baca Juga :
Polresta Barelang dan Polsek Jajaran Melaksanakan Bakti Religi Dan Baksos
Bersinergi Dengan Polri,Tim Intel Kodim 0209/LB Perangi Narkoba
Panitia Asisten Personalia Karyawan (APK) Kebun Aek Nabara Selatan (KANAS) saat dikonfirmasi awak media ini pada Jumat (30/6/2023) melalui WhatsApp mengatakan “Seleksi sudah sesuai semua peserta sudah mengikuti tes tertulis dan tes fisik” jelasnya.
Lebih lanjut Panjli mengatakan peserta yang tidak sanggup mengikuti seleksi jasmani tidak ikut ditahap jasmani selanjutnya, terangnya.
Namun Saat Sepindonesia.com mempertanyakan terkait calon Satpam yang tidak ada surat Intern dari afdeling APK menjawab “Semua karyawan berhak mengikuti seleksi internal satpam KANAS, semua penjaringan dilakukan termasuk pantauan lapangan, ungkapnya.
Diketahui bahwa peraturan dalam penjaringan calon Satpam di KANAS harus memiliki surat internal dari afdeling para calon yang bersangkutan, dan penjelasan dari APK Kebun Aek Nabara Selatan ini yang merupakan panitia seleksi menuai kontroversi dan pertanyaan dari para perseta.
Tim investigasi media Sepindonesia.com akan melakukan investigasi atas dugaan praktek suap jutaan rupiah atas pelaksanaan seleksi calon Satpam PTPN 3 KANAS dibawah naungan Distrik Labuhanbatu 3. (Andre Simsonk/Red)
Sepindonesia.com | MEDAN – Korban penganiayaan atas nama David Chandra (40) dan atas nama lina warga Jalan Sutomo kecewa dengan…
Sepindonesia.com | KARO – Kembali Satresnarkoba Polres Tanah Karo berhasil mengungkap kasus edar gelap narkotika dalam hal ini narkotika jenis…
Sepindonesia.com | LABUHANBATU – Polres Labuhanbatu tidak pernah Kompromi dengan namanya Narkoba dan terus berupaya memberantas peredaran narkotika di wilayah…
Sepindonesia.com | MEDAN – Peringati Hari Buruh Internasional atau May Day 2024, seratus dua puluhan massa dari Executive Comitee (Exco)…
Sepindonesia.com | BATU BARA – Komunitas Jurnalis Jawa Timur menyampaikan solidaritasnya atas tragedi kebakaran rumah yang telah menelan 2 korban…
Sepindonesia.com | JAKARTA – Lembaga Kajian Strategis Kepolisian (Lemkapi) mengapresiasi dan memberikan penghargaan kepada Korlantas dan jajaran Polri atas keberhasilan…
Sepindonesia.com | KARO – Polres Tanah Karo berikan pengawalan aksi peringatan hari buruh (Mayday) 2024. Aksi ini dilaksanakan secara damai…
Sepindonesia.com | LABUHANBATU – Penikmat kopi akur bienam atau Komunitas warung kopi (WARKOP) Akur Bienam kota Rantauprapat, telah menggelar acara…
Sepindonesia.com | LABUHANBATU – Assoc. Prof. Ade Parlaungan Nasution, Ph.D Bakal Calon Bupati mengambil formulir Penjaringan Calon Kepala Daerah Kabupaten…