IMG_20240126_065658

Waspadai Aktivitas Investasi Bodong Saat Libur Hari Raya

IMG_20230610_154850

Sepindonesia.com | JAKARTA – Investasi bodong sebenarnya sudah sejak dulu ada dengan beragam modus. Investasi bodong biasa memakan korban banyak karena masyarakat tergiur keuntungan yang dijanjikan pelaku, saat ini moment menjelang hari libur nasional atau saat hari raya Idul Adha akan dimanfaatkan oleh pelaku investasi bodong untuk menjerat para korbannya.

Rektor Universitas Islam Attahiriyah (UNIAT) Dr. H. Suherman Sadji M.Pd. turut prihatin dengan masih adanya investasi bodong di daerah.

“Ia menghimbau kepada masyarakat harus lebih waspada terhadap berbagai tawaran bisnis investasi yang menawarkan profit menggiurkan dalam waktu singkat”, tambahnya.

Dia menjelaskan, ketika akan berinvestasi masyarakat harus melihat perusahaan atau aplikasinya legal atau tidak. Selanjutnya adalah logis. Masyarakat bisa menilai tingkat kewajaran. Jika menawarkan keuntungan hingga 200 persen per bulan misalnya tentu itu tidak logis.

Baca Juga:

Mantan Anggota DPRD Inisial IN Dilaporkan Ke Polres Labuhanbatu 

Ayah Bejad Setubuhi Anak Kandungnya Sendiri

Suherman menyampaikan, tips tersebut bukan hanya berlaku bagi warga masyarakat yang berniat ingin menjadi investor. Namun juga berlaku bagi afiliator maupun public figure yang ingin mempromosikan sebuah bisnis investasi.

“Dari sisi investor dan afiliator membiasakan berpikir lebih logis dan diteliti dulu,” katanya.

Dalami dulu profile perusahaan penyedia aplikasi Dia menegaskan, agar tidak terjebak pada investasi bodong atau bisnis yang tidak berizin, masyarakat yang mau berinvestasi sebaiknya terbiasa agar mendalami soal profile perusahaan penyedia aplikasi.

“Cari tahu ini apa jualannya, apakah legal atau tidak. Lalu pengalaman orang yang sudah investasi seperti apa,” imbuhnya.

Dia mengungkapkan, kerugian para korban aplikasi investasi bodong tidak sepenuhnya menyalahkan aplikasi. Sebab aplikasi tersebut dibuat dan juga beroperasi di negara luar yang melegalkan perjudian. Sementara di Indonesia sendiri melarang adanya perjudian.

Bahkan, dari sisi pemerintah sendiri selaku regulator masih lemah dalam pengawasan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) selaku regulator dan pengawas.

“Sosialisasi dan panduan kurang, belum sampai menjangkau masyarakat bawah,” ungkapnya.

OJK dan Bappebti harus bertindak tegas Namun begitu, para korban investasi bodong umumnya memiliki latar belakang yang berbeda. Ada sebagian mengetahui bahwa itu investasi bersifat gambling. Namun, ada juga korban yang sekedar ikut-ikutan karena disosialisasi oleh tokoh masyarakat atau tokoh agama.

“Ada yang tahu, ada juga yang tidak tahu tapi ikut-ikutan influencer muda dan kaya. Tapi memang ada investor pengen gambling, namun jika kalah marah,” paparnya.

Agar tidak terjadi kejadian serupa di kemudian hari, mendukung kebijakan pemerintah dalam penanganan tindak pidana kejahatan keuangan dan berharap pemerintah melalui OJK dan Bappebti menindak tegas aplikasi dan influencer investasi bodong tidak berizin yang beredar di internet agar tidak lagi merugikan masyarakat. (rils/azis)

pt sep gambar

CV.SEP Travel Indonesia Hadir Di Labuhanbatu Dengan Mengutamakan Keselamatan Dan Kenyamanan

Sepindonesia.com | LABUHANBATU – CV.SEP Travel Indonesia telah hadir di Kabupaten Labuhanbatu untuk mempermudah masyarakat Labuhanbatu apabila melakukan perjalanan ke…

Read More...

PB FKAPHI Usulkan Program KIE-WK 4 Pilar Kebangsaan Di 22 Provinsi Ke MPR RI

Sepindonesia.com | JAKARTA – Pengurus Besar Forum Komunikasi Alumni Petugas Haji Indonesia (PB FKAPHI) mengajukan usulan kegiatan Komunikasi Informasi Edukasi…

Read More...

Kabaharkam Polri Berikan Penghargaan Kepada 10 Komandan Kapal Berprestasi

Sepindonesia.com | JAKARTA – Korps Kepolisian Perairan dan Udara yang berada di bawah Badan Pemelihara Keamanan (Baharkam) Polri memperingati Hari…

Read More...

Polres Labuhanbatu Memusnahkan Barang Bukti 15 Kg Sabu – Sabu

Sepindonesia.com | LABUHANBATU – Polres Labuhanbatu bersama Forkopimda, tokoh Masyarakat, tokoh agama dan organisasi penggiat anti narkotika yang disaksikan oleh…

Read More...

GANAS Berbagi Di Desa Pondok Batu, Pembina GANAS Kunjungi Kaum Dhuafa

Sepindonesia.com | LABUHANBATU – Yayasan Gerakan Nanam Amal Sedekah (GANAS) berbagi beras dan paket sembako kepada kaum dhuafa di Dusun…

Read More...

Kapolres Labuhanbatu Terima Kunjungan LPA Labuhanbatu Dan LPA Labusel

Sepindonesia.com | LABUHANBATU – Kapolres Labuhanbatun AKBP Deni Kerniawan, SIK,MH  didampingi Kanit PPA Polres Labuhanbatu IPDA Rostina  Br. Sembiring, SH….

Read More...

Sebanyak 861 Mahasiswa Yang Masuk SNMPTN Dan SBMPTN Terima Beasiswa Dari Pemkab Labuhanbatu

Sepindonesia.com | LABUHANBATU – Sebanyak 26 orang mahasiswa asal Labuhanbatu secara simbolis menerima bantuan masuk Perguruan Tinggi Negeri jalur seleksi…

Read More...

Pjs.Bupati Labuhanbatu Hadiri Sidang Paripurna Penetapan Raperda APBD TA.2021

Sepindonesia.com | LABUHANBATU – Pjs. Bupati Labuhanbatu Drs.H.Mhd.Fitriyus, SH.MSP didampingi para Asisten, Staf Ahli Bupati dan kepala OPD hadir mengikuti…

Read More...

Ketua DPRD Karimun, Sahkan APBD Kabupaten Karimun TA 2021 Ditetapkan Rp1,206 Triliun

Sepindonesia.com, KARIMUN – Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Karimun tahun anggaran 2021 resmi disahkan dalam Sidang Paripurna…

Read More...