DikibuskanWarga, Polsek Marbau Ciduk Diduga Pengedar Sabu
Foto : Tersangka Pelaku Tindak Pidana Narkotika Inisial Sepindonesia.com| LABURA – Unit Reskrim Polsek Marbau, Polres Labuhanbatu, berhasil mengungkap kasus…
Sepindonesia.com | BATAM – Wakil Kepala Kepolisian Daerah Kepulauan Riau Brigjen Pol Drs. Rudi Pranoto Ikuti Sidang Pekerja Lengkap tahun 2022, Persekutuan Gereja-Gereja di Indonesia Wilayah Kepri (PGI-W Kepri) dengan tema “Aku Adalah Yang Awal dan Yang Terakhir, bertempat di Gereja Hanaim Batam Provinsi Kepri., Selasa (29/3/2022).
“Hadir dalam kegiatan tersebut yaitu Ketua DPRD Provinsi Kepri Jumaga Nadeak, S.H., Wakapolda Kepri Brigjen Pol Drs. Rudi Pranoto, Pejabat Utama Polda Kepri, Pendeta dan Jemaat Gereja Mahanaim Batam dan Forkopimda Provinsi Kepri. Acara Pembukaan dimulai dengan Ibadah Pembukaan yang dipimpin oleh Pendeta Marudut Simanjuntak dan Kotbah oleh Pendeta Leo Sibarani. Dilanjutkan dengan pembukaan kegiatan Sidang Majelis Pekerja Lengkap (WPL-I) oleh Ketua Umum PGI-W Kepri dan memperkenalkan pengurus”. Ucap Kabid Humas Polda Kepri Kombes Pol. Harry Goldenhardt S., S.IK., M.Si.
Sambutan dari Ketua DPRD Provinsi Kepri Jumaga Nadeak, S.H., mengatakan “Selamat kepada Pengurus Sidang Majelis Lengkap dalam menjalankan tugas kerohanian dan spiritual khususnya di wilayah Kota Batam teruntuk para jemaat. Tugas pemerintah adalah menjembatani masyarakat yg berbeda-beda keyakinan, suku dan adat istiadat. Tetapi tentunya pemerintah akan selalu mengupayakan terbaik bagi kepentingan masyarakat Provinsi Kepri dengan saling menghormati dan bertoleransi”
Baca Juga :
Pemko Medan Menggelar Pasar Murah Di 151 Titik
Rokok Ilegal H-Mind Semakin Banyak Beredar Di Provinsi Kepri
Selanjutnya sambutan dari Kapolda Kepri Irjen Pol Dr. Aris Budiman, M.Si., yang disampaikan oleh Wakapolda Kepri Brigjen Pol Drs. Rudi Pranoto, mengatakan “Moderasi beragama mengetengahkan empat hal, yakni Toleransi, Anti Kekerasan, Komitmen Kebangsaan dan Akomodatif. Sebagai umat beragama, kita berkewajiban untk menjaga persatuan, menghargai perbedaan atau bersifat toleran serta menjaga empat pilar kebangsaan yaitu Pancasila sebagai falsafah negara, Bhinneka Tunggal Ika, Negara Kesatuan Republik Indonesia dan Undang Undang Dasar 1945. Eksistensi kerukunan beragama ini sangat penting, disamping karena merupakan kebudayaan dalam konteks perlindungan Hak asasi manusia, juga kerukunan ini menjadi persyaratan terwujudnya keamanan dan ketertiban di masyarakat yang menjadi tugas pokok Polri”.
“Tokoh agama berperan penting dalam meredam suasana dan mencegah perpecahan antar umat beragama, sehingga tercipta kerukunan bersama dalam melaksanakan etika kehidupan berbangsa dan bernegara.” Jelas Wakapolda Kepri Brigjen Pol Drs. Rudi Pranoto.
“Kemudian kegiatan dilanjutkan dengan pemberian cinderamata bagi tamu undangan berupa Ulos yang langsung diserahkan oleh Ketua Umum PGI-W Kepri, foto bersama dan selesai.” Tutup mengakhiri Kabid Humas Polda Kepri Kombes Pol. Harry Goldenhardt S., S.IK., M.Si.
(Ben Hasibuan/Red)
Foto : Tersangka Pelaku Tindak Pidana Narkotika Inisial Sepindonesia.com| LABURA – Unit Reskrim Polsek Marbau, Polres Labuhanbatu, berhasil mengungkap kasus…
Foto : KTP korban Sepindonesia.com | NUSA TENGGARA TUMUR – Masih tentang korban 3,1 ha milik 7 orang di Kerangan,…
Foto : Personila gabungan Polres Tanah Karo melakukan Patroli Oprasi Pekat Toba tahun 2025. Sepindonesia.com | KARO – Dalam rangka…
Foto : Staf Sumber Daya Manusia (SSDM) Polri menggelar Rapat Kerja Teknis (Rakernis) SDM Polri Tahun Anggaran 2025. Sepindonesia.com |…
Foto : Direktorat Reserse Siber Polda Metro Jaya paparkan pelaku penipuan dengan blasting melalui pesan singkat WhatsApp. Sepindonesia.com | JAKARTA…
Foto : Direktorat Reserse Siber Polda Metro Jaya melakukan Prss release. Sepindonesia.com | JAKARTA – Dua pelaku scamming diamankan Direktorat…