Aset Kripto Merupakan Masa Depan Komoditas Tidak Berwujud, Butuh Perlindungan Pemerintah
Sepindonesia.com | JAKARTA – Aset kripto merupakan masa depan dari komoditas tidak berwujud yang berbentuk digital di Indonesia. Hal ini…
Sepindonesia.com|JAKARTA.Peningkatan mobilitas warga seiring dengan pelonggaran Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di sejumlah daerah harus diantisipasi dengan kehandalan perangkat dan sistem pengendalian Covid-19 di area publik.
“Situasi peningkatan mobilitas warga memang harus diantisipasi dalam rangka mengendalikan penyebaran Covid-19. Jangan sampai terjadi kegagapan dalam penanganannya, yang berisiko pada peningkatan kembali penyebaran virus korona,” kata Wakil Ketua MPR, Lestari Moerdijat dalam keterangan tertulisnya, Selasa (24/8).
Baca Juga :
Polres Serdang Bedagai Melakukan Penyekatan PPKM Level 3
Dalam konferensi pers virtualnya Senin (23/8), Menko Kemaritiman dan Investasi (Marves) Luhut Binsar Pandjaitan mengungkapkan terjadinya peningkatan mobilitas masyarakat akibat pelonggaran PPKM Level 4 beberapa waktu lalu.
Peningkatan mobilitas yang cukup signifikan itu terdeteksi dari indeks komposit dan pantauan mobilitas Google. Meski berisiko pada peningkatan penyebaran Covid-19, menurut Luhut, peningkatan mobilitas itu juga merupakan satu hal yang positif. Sebab, hal itu menunjukkan pemulihan aktivitas ekonomi masyarakat berjalan dengan cepat.
Pada kesempatan pengumuman perpanjangan PPKM, Senin (23/8), pemerintah memutuskan sejumlah daerah turun level dari level 4 ke level 3 dengan sejumlah pelonggaran antara lain tempat ibadah dibuka untuk masyarakat maksimal kapasitasnya 25% atau 30 orang dalam satu tempat ibadah, restoran dan mal diperbolehkan buka hingga pukul 20.00 WIB.
Peningkatan mobilitas masyarakat kali ini, ujar Lestari, yag akrab disapa Rerie, memang memiliki dua implikasi yang bertolak belakang. Di satu sisi berarti peluang pertumbuhan ekonomi masyarakat semakin terbuka. Namun, di sisi lain terbuka potensi peningkatan kembali penyebaran virus korona.
Melihat kondisi tersebut, Legislator NasDem itu mengatakan, dampak peningkatan mobilitas masyarakat terhadap potensi peningkatan penyebaran Covid-19 harus bisa ditekan atau dikendalikan dengan sistem dan strategi yang benar-benar tepat.
Pemanfaatan aplikasi Peduli Lindungi untuk memantau pergerakan masyarakat di ruang publik misalnya, menurut Rerie, harus bisa dimaksimalkan lewat kepastian kehandalan dari aplikasi tersebut.
Selain itu, tambah anggota Majelis Tinggi Partai NasDem itu, dengan sejumlah persyaratan lain seperti wajib sudah divaksin dan penggunaan masker, serta menjaga jarak di ruang publik, untuk mencegah penularan virus korona.
Sejumlah perangkat dan sistem tersebut, jelas Rerie, harus benar-benar dipastikan kehandalannya dalam proses pengendalian Covid-19.
Sehingga, tegas anggota Komisi X DPR RI dari Fraksi Partai NasDem itu, momentum transisi menuju tahap terkendali dalam penanganan Covid-19 di Tanah Air jangan sampai gagal dan harus dimaksimalkan dengan berbagai upaya.
Rerie berharap, pengendalian Covid-19 bisa segera terwujud, sehingga aktivitas masyarakat bisa bangkit kembali dan menggerakan sektor-sektor lain yang terdampak. Red
Sepindonesia.com | JAKARTA – Aset kripto merupakan masa depan dari komoditas tidak berwujud yang berbentuk digital di Indonesia. Hal ini…
Sepindonesia.com | KARO – Untuk masuk dan berkunjung ke Desa Tapak Kuda Kecamatan Tiga Nerket Kabupaten Karo harus mengisi buku…
Sepindonesia.com | LABUHANBATU – Pj. Bupati Labuhanbatu Mulyadi Simatupang, S.Pi, M.Si memimpin Rapat Pembahasan Tindak Lanjut Penutupan Hiburan Malam di…
Sepindonesia.com | KARO – Pimpinan Redaksi (Pimred) Media Sepindonesia.com A.Tarigan berkunjung ke Panti Asuhan Yayasan Keluarga Bunga Bakung di Laudah…
Sepindonesia.com | KARO – Panti Asuhan Yayasan Keluarga Bunga Bakung yang berada di Laudah Simpang Bunuraya Desa Bunuraya Kecamatan Tiga…
Sepindonesia.com | SIBOLGA – Mewakili Wali Kota H. Jamaluddin Pohan, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Josua Hutapea, S.Sos, menghadiri pelantikan…
Sepindonesia.com | SIBOLGA – Melalui Dinas Koperasi, UKM dan Ketenagakerjaan, Pemko Sibolga melaksanakan Pelatihan Penilaian Kesehatan Koperasi di Kota Sibolga….
Sepindonesia.com | BATAM – Dua orang laki-laki Inisial E alias K, dan DS alias D diamankan oleh Dit…
Sepindonesia.com | LABUHANBATU – Sebagai bentuk rasa syukur atas kenaikan pangkat setingkat lebih tinggi serta pengabdian dinas 18 tahun dalam…