Baru Hujan Sekali Beberapa Lokasi Di Kota Aek Nabara Kebanjiran, Anak Pesantren Panik

Sepindonesia.com | LABUHANBATU – Baru sekali turun hujan pada Senin (16/8/2021) sekira pukul 02.00 WIB beberapa lokasi di Kota Aek Nabara mengalami kebanjiran seperti di pasar Aek Nabara, Jalan Lintas Sumatera Desa Emplasmen, Jalan Lintas Sumatera Kasogli Desa Perbaungan, Seri 2 Desa Pematang Seleng, Pondok Pesantren Darul Hasanah Billah yang semuanya berada di Kecamatan Bilah Hulu Kabupaten Labuhanbatu Sumatera Utara.

Hasil pantauan awak media ini di Jalan Lintas Sumatera Desa Perbaungan sempat mengalami kemacetan lalulintas karena beberapa kenderaan pribadi dan sepeda motor tidak berani melewati banjir akibat luapan sungai.

Tonton Videonya :

https://youtu.be/l5KuXzRLhKA

Di Jalan Lintas Sumatera Desa Perbaungan diperkirakan tinggi air mencapai 1 meter sehingga kenderaan pribadi dan sepeda motor memilih untuk berhenti dan mengantri di pinggir jalan menunggu air surut.

Salah satu pengguna jalan Sugiat (46) menyampaikan kepada awak media ini bahwa dirinya telah mengantri selama 2 jam menunggu air surut. “Saya tidak berani lewat pak, nanti mobilnya masuk air dan mogok, biar aman lebih baik mengantri sampai airnya surut” sebut Sugiat.

Baca Juga :

IPTU Hasiholan Naibaho Ditegur Hakim Agar Jangan Memaksakan Jawaban Dalam Sidang Pra Peradilan

Sedangkan di pasar Aek Nabara tinggi air mencapai 0,5 meter sehingga mengganggu aktifitas pasar dan barang – barang pedagang seperti baju, perabot rumah tangga basah akibat banjir.

Elpianti (39) salah satu pedagang menyampaikan kami tidak tahu kalau tadi malam terjadi banjir, tadi pagi kami hendak membuka kios tempat jualan kami, barang jualan kami telah basah semua, terpaksa hari ini kami tidak dapat berjualan” jelasnya.

Pantauan awak media ini di jalan Lintas Sumatera Desa Emplasmen juga terjadi antrian mobil karena tidak dapat melewati banjir yang cukup tinggi diperkirakan sampai pinggang orang dewasa.

Sedangkan di Pondok Pesantren Darul Hasanah Billah di Dusun Sri 2 Desa Pematang Seleng anak – anak pesantren tampak sibuk menyelamatkan barang – barangnya karena air masuk ke dalam pondok pesantren dengan arus yang cukup deras.

Eko Pranata, SH.MKn menyampaikan ” kasihan sekali lihat anak – anak pesantren ini, pasti tadi malam mereka lelap dalam tidurnya tuba – tiba air masuk ke pesantren mereka, pasti mereka semau terkejut dan panik” sebut Eko.(Red)