Jaga Keamanan Perayaan Tri Suci Waisak, Polres Tanah Karo Laksanakan Patroli
Sepindonesia.com | KARO – Dalam memastikan keamanan dan kenyamanan masyarakat yang melaksanakan perayaan hari Tri Suci Waisak, Kamis (23/05/2024) jajaran…
Sepindonesia.com | TANJUNGPINANG – Gubernur Kepulauan Riau H Ansar Ahmad resmi melantik Wali Kota dan Wakil Wali Kota Batam di Gedung Daerah Tanjungpinang, Senin, (15/3/2021).
Ansar meminta agar HM Rudi dan Amsakar Ahmad sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Batam dapat memperhatikan pembangunan di kawasan pulau-pulau dan Hinterland.
“Ada dua mesin anggaran yang cukup besar yang menopang Batam. Yang pertama APBD dan yang kedua anggaran Badan Pengusahaan (BP) Batam. Karena itu Wali Kota kita minta tidak hanya konsen pada pembangunan di kawasan mainland tetapi juga Hinterland,” jelas Ansar Ahmad.
Tahun 2021 ini, kata Gubernur, APBD Kota Batam sebesar Rp 2,7 triliun. Sementara anggaran BP Batam tahun 2021 berjumlah Rp 2 triliun. “Dengan total anggaran Rp 4,7 triliun, yang jauh lebih besar dari pada APBD Provinsi Kepri, Batam kita harapkan tidak terlalu banyak minta alokasi anggaran dari kita,” harap Ansar Ahmad.
Provinsi Kepri saat ini harus konsentrasi ikut memikirkan program pembangunan di tujuh kabupaten dan kota. Dengan total APBD Kepri tahun 2021 sebesar Rp 3,986 triliun, diharapkan Batam tidak meminta porsi anggaran yang besar dari Pemprov Kepri.
Tahun 2021 ini, kata Gubernur, APBD Kota Batam sebesar Rp 2,7 triliun. Sementara anggaran BP Batam tahun 2021 berjumlah Rp 2 triliun. “Dengan total anggaran Rp 4,7 triliun, yang jauh lebih besar dari pada APBD Provinsi Kepri, Batam kita harapkan tidak terlalu banyak minta alokasi anggaran dari kita,” harap Ansar Ahmad.
“Karena kami juga harus memikirkan bagaimana memoles Tanjungpinang sebagai ibu kota Provinsi. Memikirkan masyarakat yang tinggal di pulau-pulau yang tersebar di Lingga, Natuna, Anambas, Bintan dan Karimun. Karena itu Koordinasi terus kita lakukan dengan kepala daerah di semua kabupaten dan kota agar pembangunan tidak terkonsentrasi di satu wilayah tetapi bisa dinikmati oleh seluruh masyarakat Kepri,” pungkasnya.
Karena itu saat ini Gubernur Kepulauan Riau Ansar Ahmad terus melakukan lobi ke pusat agar bisa dibantu penganggarannya melalui APBN.
“Kalau hanya mengandalkan APBD kita tidak bisa berbuat banyak. Dengan bantuan melalui APBN maka akan banyak hal bisa kita lakukan untuk kemajuan Kepulauan Riau yang kita cintai,” kata Ansar Ahmad sambil menuju Pelabuhan Sri Bintan Pura sebelum akhirnya terbang ke Jakarta bertemu Menteri Pariwisata dan Menteri PUPR yang dijadwalkan siang ini, tutupnya.
(Benjamin Hasibuan/Red)
Sepindonesia.com | KARO – Dalam memastikan keamanan dan kenyamanan masyarakat yang melaksanakan perayaan hari Tri Suci Waisak, Kamis (23/05/2024) jajaran…
Sepindonesia.com | SULAWESI – Kepala dinas (Kadis) pendidikan minsel Arthur donal tumipa.M.Ed. membuka resmi pelaksaaan Bimbingan Teknis (bimtek) pengajar seminahasa…
Sepindonesia.com | LABUHANBATU – Terkait aksi masyarakat yang mengaku dari Kelompok Masyarakat Penentang Beroperasinya Pabrik Pengolahan Minyak Kelapa Sawit…
Sepindonesia.com | LABUHANBATU – Beri dukungan kepada Polres Labuhanbatu, masyarakat dan pekerja Pabrik Kelapa Sawit PT. Pulo Padang Sawit Permai…
Sepindonesia.com | LABUHANBATU – Pabrik Kelapa Sawit (PKS) PT.Pulo Padang Sawit Permai (PPSP) yang berlokasi di Kelurahan Pulo Padang,…
Sepindonesia.com| LABUHANBATU – Kanit Opsmal Satres Narkoba Polres Labuhanbatu Ipda Rahmadhan Hilal bersama 04 orang anggotanya berhasil menangkap pelaku penjual…
Sepindonesia.com| KARO – Bupati Karo Cory Sriwaty Sebayang hadir dalam acara implementasi inovasi Bapak/ Bunda Asuh Anak Stunting (BAAS) Kecamatan…