Puncak 2000 Mulai Rame Dikunjungi Wisatawan Lokal Karena Keindahannya

Sepindonesia.com | KARO – Puncak 2000 disulap menjadi tempat wisata oleh para investor dengan mendirikan bangunan yang indah ala luar Negeri dan menata taman dengan Asri sehingga menjadi daya tarik yang kuat bagi wisatawan lokal.

Puncak 2000 dulunya adalah areal padangan yang dijadikan sebagai tempat mengembalakan lembu yang dulunya bernama Perjalangen yang terletak di Desa Kacinambun Kecamatan Tiga Panah Kabupaten Karo Sumatera Utara.

Untuk masuk ke Puncak 2000 dengan rute perjalanan masuk dari jalan Kota Cane, masuk dari Simpang Desa Singa, menuju Desa Singa, Desa Kutambelin lanjut ke Desa Kacinambun dan naik ke Puncak 2000.

Puncak 2000 mulai dilirik oleh investor saat akses jalan dibuka oleh Pemerintah untuk relokasi pengungsi Gunung Sinabung di Siosar.

Saat ini beberapa bangunan megah dibangun di Puncak 2000, restoran besar, tempat – tempat bersantai dan juga pembangunan wisata iman, luar biasa perkembangannya begitu pesat dengan hadirnya para investor.

Apa sebenarnya yang dapat dinikmati di tempat wisata Puncak 2000 ?
Puncak Dua Ribu merupakan puncak bukit dan.dari puncak Dua Ribu ini kita dapat melihat separuh daerah Tanah Karo dengan udara yang sejuk dan keindahan alam yang luar biasa.

Dipuncak 2000 juga disediakan berbagai kuliner dan minuman dengan khas kopi Tanah Karo.

Saat bertemu dengan wisatawan lokal Jhony Gultom (45) Minggu (24/1/2021) menyampaikan kalau mereka bersama keluarganya datang dari Siantar untuk melihat keindahan puncak 2000 dan sekalian mau melihat pemukiman pengungsi Gunung Sinabung yang dibangun pemerintah yakni Siosar, jelasnya.

Menurut Jhony Puncak 2000 ini ternyata sangat bagus, pantasan pembangunannya begitu pesat, menurut saya daerah ini sangat cocok dijadikan lokasi wisata baru, sebut Warga Siantar Ini.

Elpianti (38) warga Labuhanbatu menayamapaikan sangat senang bisa sampai di Puncak 2000, sebenarnya saat kami ada kunjungan di Medan, kami dengan teman – teman bersepakat untuk melihat lokasi Siosar daerah relokasi pengungsi gunung Sinabung.

Ternyata sebelum masuk ke daerah Siosar kami berhenti di puncak 2000, ternyata tempatnya sangat indah, sejuk dan kami tidak menyangka lokasinya seindah ini, jelasnya.

Kalau kami ada berkunjung lagi ke Medan, kami pasti akan kembali ketempat ini, sangat indah kita tidak pernah bosan disini karena kita dapat memandang separuh dari daerah Tanah Karo, jelas Warga Labuhanbatu ini.(Red)